-->

Mojotirto Festival 2021 Wujud Embrio Pariwisata Kota Mojokerto

22 Maret 2021, 7:12:00 PM WIB Last Updated 2021-03-22T12:12:46Z

Mojotirto Festival 2021 dihelat Pemkot Mojokerto di bantaran sungai Ngotok, dibawah jebatan Rejoto, wilayah Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, menyambut Hari Air Dunia, Senin (22/3). Larung banyu atau menghanyutkan air yang berasal dari sembilan sumber mata air menjadi puncak ritual dalam konsep festival yang memadukan unsur lingkungan, budaya lokal, edukasi, entertain yang diinisiasi Wali Kota Ika Puspitasari sejak dua tahun silam. 
Sejumlah prosesi mengiringi larung banyu. Di atas jembatan Rejoto, tampak Prajurit Mojopahit dan Dayang-dayang yang diperankan para kepala organisasi perangkat daerah (OPD), camat dan lurah membawa sembilan cawan berbahan  tanah liat berisi ‘tirto suci’, yakni air yang diambil dari sembilan sumber mata air.
Kata Ika Puspitasari dalam sambutannya, Event Mojotirto Festival 2021, merupakan embrio pariwisata bahari dan merupakan agenda besar dari Pemerintah Kota Mojokerto. Acara tahunan ini juga telah masuk dalam Perpres 80, Tahun 2019, tentang percepatan pembangunan ekonomi kawasan Jawa Timur.
“Khusus untuk kota kita ini, pengembangan pariwisata berbasis seni dan budaya. Tentunya juga melakukan pemanfaatan potensi sumber daya alam (SDA). Di mana yang kita miliki adalah sumber daya air atau sungai yang banyak mengelilingi kota,” kata Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari.
Mojotirto Festival disebutnya sebagai simbol sekaligus  wujud rasa syukur  bahwa aliran sungai di seluruh wilayah Kota Mojokerto memberi dampak kesejahteraan dan dampak ekonomi yang memakmurkan warga Kota Mojokerto.
"Mojotirto Festival 2021 juga sebagai pertanda bahwa kita masih uri-uri budaya Mojopahit. Kita ini pernah menjadi bagian dari kerajaan besar Mojopahit di abad 13 wilayahnya melebihi wilayah Nusantara," katanya.(Rif/lintasmojo)
Komentar

Tampilkan

Terkini